Setelah menghadiri acara, Bupati menyampaikan harapannya dalam pengembangan smart city. Menurutnya, hal itu dapat dikembangkan masing-masing Kepala Daerah sesuai dengan kemampuan dan kebutuhan Deerah masing-masing.
“Kepala OPD sebaiknya dapat menginisiasi ide – ide dengan membangun kerja sama dengan sesama perangkat daerah ataupun pemerintah pusat dalam memberikan layanan layanan yang bisa dinilai sebagai langkah menuju smart city,” imbaunya.
Dalam mengimplementasikan smart city, katanya selama ini di pemikiran kita adalah kota digital namun bukan itu sepenuhnya.
“Dalam kegiatan smart city ini jelas terlihat bahwa perlu peningkatan kerja sama antar perangkat daerah dan pemerintah pusat dalam memberikan kemudahan layanan layanan serta urusan pemerintah yang nantinya menjadi lebih mudah dan cepat dirasakan oleh masyarakat,” jelasnya.
Dicontohkannya dengan stand pameran Proovinsi Jawa Timur yang memamerkan layanan-layanan yang ada pada urusan Pemerintah.
Seperti pembayaran kendaraan bermotor cukup di kasir salah satu waralaba market, katalog pemasaran produk lokal online yang dikelola oleh dinas Perindustrian dan Perdagangan. Kemudian pengelolaan limbah yang pintar dan masih banyak stand-stand Pemerintah Daerah lainnya.
Bahkan, kata Bupati Safrial, jika nantinya sesuai maka dapat diadopsi dan jika memungkinkan kedepan Pemerintah Kabupaten Tanjung Barat dapat ambil bagian pada pameran. (yn)