Turut hadir, Bupati Purwakarta Hj. Anne Ratna Mustika, SE, Danmen Armed 1/2 Kostrad Letkol Arm Johanes Toar Pioh, Dandim 0619 Purwakarta Letkol (ARH) Yogi Nugroho, B.S.M.P.M, Kapolres Purwakarta AKBP Matrius, S.I.K,M.H, Danyon Armed 9/1/2 Kostrad, Kepala Kajari, Wakil Ketua DPRD Kab. Purwakata, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama, Kepala Kemenag H. Tedi Ahmad Junaedi, Kasubdenpom, para Danramil, para Kapolsek, para Kepala Dinas Intansi terkait, para Camat, Ketua MUI, Ketua FKUB, perwakilan masing-masing tokoh agama, perwakilan Ormas dan LSM, perwakilan Organisasi Mahasiswa, perwakilan pelajar, serta para peserta yang berjumlah ± 700 personil.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Purwakarta AKBP Matrius mengatakan, sudah bersiaga mengantisipasi potensi kerawanan sejak H-7. Dengan menerjunkan sebanyak 510 personel gabungan, dan ditempatkan di lokasi yang menjadi titik potensi kerawanan.
Tambahnya, hingga kini situasi terpantau kondusif dan aman di Purwakarta. Bahkan hingga hari ini belum ada informasi akan adanya aksi unjuk rasa berkenaan dengan pelantikan presiden pada 20 Oktober mendatang.(Asep)