Doa bersama dan tabur bunga dilakukan dari atas KRI Banjarmasin dan KRI Banda Aceh, bersama Kepala Badan SAR Nasional Laksamana Madya M Syaugi, dan ratusan anggota keluarga juga kerabat penumpang pesawat Lion Air JT-610.
“Sebelum melakukan tabur bunga, terlebih dulu dilakukan doa bersama oleh lima pemuka agama, yakni Islam, Katolik, Protestan, Hindu, dan Budha,” ujar Dr Mukri, di Kejagung, Rabu (7/11).
Sambungnya, doa bersama dan tabur bunga juga dihadiri lima keluarga almarhum warga Adhyaksa yang turut menjadi korban. Ke lima warga Adhyaksa yang menjadi korban adalah Andri Wiranofa, Kasi Pidana Khusus Kejaksaan Negeri Pangkal Pinang Dody Junaedi. Lalu, Jaksa Fungsional Kejaksaan Negeri Bangka Selatan Shandy Johan Ramadhan, dan staf Tata Usaha Kejaksaan Tinggi Bangka Belitung Sastiarta. Satu korban lain adalah Wita Seriani Sugiono, istri Andri Wiranofa.(Her)