Pantauan dilapangan, bangunan ruang rawat jalan yang bersumber dari APBD Kabupaten Bangka pada tahun 2017 dengan nilai Rp.14,8 milyar ini, terlihat dilantai dua dan tiga ada keretakan didinding, dan diatas ruang IGD plafon banyak bercak kehitaman yang diduga akibat rembesan air.
Melalui pesan singkat (WA), Direktur RSUD Depati Bahrin Sungailiat, Dr. Jasminar, saat diminta keterangan mengenai keretakan tersebut mengatakan, akan berkomunikasi dulu sama bagian umum rumah sakit.(HR)