Selain Pembentukan Pengurus DPD Wilayah Priangan Timur, AFPI Juga Deklarasikan Anies For Presiden Indonesia Tahun 2024-2029

oleh -255 Dilihat

PENGURUS Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Aliansi Federasi Persatuan Indonesia (AFPI) wilayah Priangan Timur resmi terbentuk, bertempat di ruko Mutiara, Kecamatan Cikurubuk, Tasikmalaya, Senin (14/2/2022).

DPD AFPI wilayah Priangan timur meliputi Tasikmalaya, Ciamis, Banjar, Pangandaran dan Garut. Selain pembentukan pengurus, DPD AFPI juga mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) Indonesia Tahun 2024-2029.

Ketua DPN AFPI Mayjend (Purn) H. Deddy S. Budiman dan ketua DPP AFPI Jawa Barat, H. Elyasa Budianto, SH memimpin langsung pelantikan pengurus dan deklarasi DPD AFPI Priyangan timur.

Ketua DPP AFPI Jawa barat, H. Elyasa Budianto, SH mengatakan, usai dilantik beberapa waktu lalu, DPP AFPI Jawa Barat terus bergerak roadshow ke seluruh Kabupaten dan Kota di wilayah Jawa Barat untuk membentuk kepengurusan DPD AFPI dan mendeklarasikan mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden Indonesia di tahun 2024.

Elyasa menargetkan hingga pertengahan Mei 2022, kepengurusan DPD AFPI sudah terbentuk di seluruh wilayah Jawa Barat.

“Kami mendukung Anies Baswedan sebagai Presiden Indonesia untuk kemajuan Negara Indonesia, Anies akan membawa perubahan untuk Indonesia ke arah yang lebih baik lagi,” ungkapnya.

Di tempat yang sama, Ketua DPN AFPI, Mayjend (Purn) H. Deddy S. Budiman menuturkan, untuk menyelamatkan kedaulatan dan keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan pembukaan UUD 45 dari ancaman oligarki Neo Komunisme, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, di perlukan seorang pemimpin atau Presiden yang jujur, benar, adil, bertanggung jawab, beriman dan bertakwa kepada Allah SWT.

“Berdasarkan prestasi dan pengalaman sebagai Gubernur DKI selama ini, Insya Allah Pak Anies Baswedan mampu menggalang kekuatan bangsa Indonesia di semua aspek kehidupan untuk menyelamatkan kedaulatan, keutuhan NKRI yang berdasarkan Pancasila dan pembukaan UUD 45 dari ancaman oligarki Neo Komunisme, guna mewujudkan tujuan NKRI yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur,” pungkasnya.

(Marlina)