Kabupaten Karawang Berhasil Cetak Rekor Dunia Di Hari Jadi Ke-391

oleh -46 Dilihat

Karawang – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karawang berhasil memecahkan rekor dunia yang tercatat oleh Museum Rekor Indonesia (MURI) dengan sajian 1.800 nasi tumpeng yang membentuk peta Kabupaten, Sabtu (14/9/2024).

“Hari ini Karawang mencetak rekor yang bukan hanya Nasional saja, tapi Dunia. Karena belum pernah ada yang membentuk peta besar dengan nasi tumpeng sebanyak ini,” ujar Operations Managers Rekor MURI, Triyono, usai melakukan verifikasi dan validasi data rekor.

Sementara itu, Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh, SE menyampaikan rasa bahagianya atas pencapaian rekor Dunia, dan berterimakasih atas partisipasi dari berbagai badan usaha, diantaranya rumah sakit hingga perusahaan yang ada di kawasan.

“Jadi nasi tumpeng itu juga ada bantuan dari bantuan pihak luar yang memberikan support untuk Karawang,” ujar H Aep.

Sebelumnya, Bupati Karawang H. Aep Syaepuloh bertinda sebagai inspektur upacara, dalam peringatan Hari Jadi Kabupaten Karawang ke-391, yang mengusung tema “Karawang KASEP” singkatan dari Kolaboratif, Aman, Sehat, Empati dan Produktif.

“KASEP merupakan cermin semangat kita semua dalam membangun Karawang kita wujudkan Karawang yang mampu bekerja sama, aman untuk ditinggali. Karawang yang sehat dan bersih, empati sebagai bentuk saling menghargai beragam suku, agama dan golongan, wujudkan Karawang yang produktif dengan kerja keras serta inovatif kita bersama dalam berbagai bidang untuk memajukan Kabupaten Karawang,” ujar Bupati Karawang di Lapangan Karangpawitan.

“Alhamdulillah hari jadi Karawang tahun ini adalah momen yang bersejarah dan hanya dapat dialami 100 tahun sekali, sesuai dengan hitungan serta konvensi kalender Masehi dan Hijriyah karena tanggal 10 Maulid Rabiul Awal 1446 Hijriah pada tahun ini bertepatan dengan 14 September 2024 masehi, ini merupakan kebanggaan bahwa kita bisa hadir dan menjadi saksi dalam momentum yang begitu spesial,” tambahnya.

Dalam upacara, juga terdapat penampilan dari Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) serta tari kolosal persembahan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Karawang.

(And)