Bangka Barat – Belum setahun selesai dikerjakan, peningkatan jalan Tambang 6 – Sungai Buluh di Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung, sudah terlihat rusak dibeberapa titik.
“Kami sangat senang dengan dibangunnya jalan ini menuju pasar jadi lebih dekat. Tapi sayang sudah ada yang berlobang dan retak,” ucap Sahary, salah seorang warga Kecamatan Jebus yang melintas.
Ditemui di kantornya, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Garda Paksi Bangka Belitung alirahmansyah mengatakan, belum satu tahun selesai dikerjakan, peningkatan jalan Tambang 6 – Sungai Buluh di Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat, sudah rusak dan berlobang.
“Seharusnya pengawasan dari Dinas PU Bangka Barat melekat. Karena ini mengunakan keuangan Negara,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU dan Tata Ruang Kabuoaten Bangka Barat, Suharli, dihubungi melalui pesan singkat (WhatsApp) mengatakan, “mumpung masih ada masa pemeliharaan, nanti kita akan cek kelapangan,” katanya.
Untuk diketahui, pekerjaan peningkatan jalan Tambang 6 – Sungai Buluh di Kecamatan Jebus bersumber dari APBD Kabupaten Bangka Barat tahun 2019 sebesar Rp.1.994.472.178 dengan tanggal kontrak 10 Juli 2019.(HR)