Bupati Karawang Lantik 176 Kepala Desa Hasil Pilkades Serentak Tahun 2021

oleh -79 Dilihat

Karawang – Bupati Karawang dr. Hj. Cellica Nurrachadiana mengambil sumpah dan melantik 176 Kepala Desa (Kades) hasil Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2021, berlangsung di Halaman Plaza Pemda Karawang, Jumat (23/4/2021). Ditandai dengan penyematan pangkat dan tanda jabatan, disaksikan pejabat Forum Komunikasi Pimpinan Daerah dan pejabat terkait.

Dalam sambutannya Bupati mengatakan, Kades merupakan unsur penyelenggara Pemerintahan Desa yang berkedudukan sebagai pimpinan Pemerintah Desa. Kepala Desa bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan. Mengingat tugas dan tanggungjawab yang diemban cukup berat, maka seorang Kepala Desa harus memandang bahwa tugas yang diemban merupakan amanah rakyat yang harus dilaksanakan penuh tanggungjawab.

“Tugas utama seorang Kepala Desa yakni berupaya keras untuk meningkatkan kesejahteraan warganya dengan mengerahkan segala kemampuan dan sumber daya potensi yang dimiliki Desanya. Dengan demikian kondisi Desa semakin maju dan berkembang, masyarakatnya sejahtera,” kata Bupati.

Bupati meminta, Kades terlantik memegang sumpah dan janji agar senantiasa berperilaku positif, jujur, disamping itu juga diharapkan bisa membangun kembali persatuan dan kesatuan masyarakat Desa pasca pelaksanaan Pilkades.

Ia berpesan, kepada Kades terpilih untuk sering-sering ke lapangan. Memastikan semua program dan kegiatan tepat sasaran. Karena akan berpengaruh pada kinerja Kepala Desa.

“Kepala Desa juga harus inovatif, dan bekerja secara profesional,” ucapnya.

Bupati juga meminta, agar para Kepala Desa terpilih tidak terjerat kasus hukum karena menyalahgunakan dana Desa. Ataupun hal-hal lain yang bertentangan dengan regulasi yang berkenaan dengan tugas, fungsi, maupun kode etik yang harus dijunjung tinggi seorang Kepala Desa.

Untuk diketahui, sebanyak 174 Kepala Desa dilantik secara langsung. Sementara 2 orang dilantik secara virtual karena terkonfirmasi positif Covid-19. Dan ada 1 orang Kepala Desa terpilih meninggal dunia sebelum pelantikan.

(Marlina)