Kapolres : “Penyebab Tawuran Di Tambak Dan Menteng Diduga Kuat Ulah Pengedar Narkoba”

oleh -45 Dilihat

FB_IMG_1509519485952Jakarta – Kapolres Jakarta Pusat Kombes Pol Sujudi Ario Seto mengungkapkan, yang menjadi penyebab tawuran antar warga di wilayah Tambak dan Menteng diduga kuat adalah ulah pengedar narkoba.

“Yang menjadi tempat tawuran, diduga kuat dilakukan oleh pengedar narkoba di dua lokasi itu,” ujar Pol Sujudi Ario Seto di Monas, Gambir, Jakarta Pusat.(31/10)

Dijelaskannya, pada Minggu 22 Oktober 2017 dua tersangka pengedar sabu-sabu ditangkap di kawasan Cikini, yakni O (33) dan A (27), serta seorang lagi NH (28) masih DPO, dengan barang bukti 0,562 kg sabu-sabu.

“Kami sinkronkan dua kelompok ini, jaringan inilah yang bermain di Tambak dan Menteng Tenggulun, hingga terjadinya tawuran di wilayah tersebut,” ujar Kapolres.

Lanjut Kapolres, adanya pesta narkoba di hotel B di sekitar Jalan Tambak, dan tim langsung menyelidiki, dan betul 3 orang sedang pesta sabu, tim langsung melakukan penangkapan dan pengerebekan di lokasi tersebut.

Masih kata Kapolres, salah satu tersangka, Fi mengaku dia membayar satu kelompok untuk membuat tawuran dengan harga Rp 500 ribu. Selain itu, Fi juga memberikan bahan berupa narkotika jenis sabu dengan berat 0,3 gram.

“Saya hanya menyuruh anak-anak saja, paling saya kasih duit sama kasih bahan. Pokoknya saya suruh sekian sudah, itu paling kasih Rp 500 Ribu, terserah mereka saja, satu kelompok, bahan saya kasih 0,3 gram,” pengakuan Fi saat ditanya, ungkap Kapolres.

Dari penangkapan itu, Polisi berhasil mengamankan barang bukti lainnya dari dua jaringan, berupa handphone, alat bong, korek api, dompet, spidol.

Para pelaku akan dikenakan Pasal 114 ayat 2 Sub 112 ayat 2 Undang-undang Jo, 132 ayat 1 RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika.(Her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *