Tambak Udang CV. Reka Sejahtera Diduga Tak Mengantongi Ijin Dari Pemkab Bangka

oleh -318 Dilihat

Bangka – Tambak udang vaname milik CV. Reka Sejahtera diduga tidak memiliki perizinan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka.

Hal itu terungkap, setelah Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bangka Drs. Andihudirman dikonfirmasi oleh beberapa media online, mengenai ratusan kilogram udang vaname budidaya CV. Reka Sejahtera tiba-tiba mati, beberapa waktu yang lalu.

“Bagaimana pemerintah daerah ingin bertanggungjawab, kalau perusahaan (CV. Reka Sejahtera red.) tidak mengantongi ijin dari pemerintah,” beber Sekda Bangka, Selasa (4/7/2023). Dilansir dari bnbabel.com

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka, Ismir Rachmaddinianto mengatakan, “kalau kami cek di data base, memang mereka (CV. Reka Sejahteta) belum ada masukin berkas AMDALnya,” ucapnya.

“Kalau digakkum KLH pusat, biasanya kalau yang tidak punya izin bidang pidana yang turun. Kami hanya mengawasi yang telah mendapatkan izin dari Pemerintah Daerah,” imbuhnya.

Ditempat terpisah, Kabid Tata ruang pada Dinas PU Kabupaten Bangka, Heru Dwi Prima mengatakan, “memang benar apa yang dikatakan Pak Sekda itu, untuk tambak udang CV. Reka Sejahtera itu tidak sesuai dengan tata ruang untuk saat ini,” katanya.

“Dimana lokasi itu sekarang ini merupakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang ada dikawasan industri, jadi stadmen Pak Sekda itu kami benarkan juga, memang apa adanya seperti itu,” tambahnya.

“Namun kami dari pemerintah daerah juga tidak berdiam diri, himbauan telah kami kasih tau, dan sebagai bentuk investasi yang ada pada saat ini kami melakukan revisi tata ruang, dalam artian kalau memang seandainya dari kegiatan mereka itu dapat diakomodir sesuai dengan tata ruang tetap kami bantu, tapi itu tetap sesuai dengan aturan,” ujar Heru.

Sementara itu, pemilik tambak, Frida, dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat (WhatsApp) hanya terlihat dengan dua contrengan biru.

Kemudian, Direktur CV. Reka Sejahtera Surya Darma (Kuncuy) dikonfirmasi melalui aplikasi WhatsApp, “silahkan konfirmasi kepada pak Budiyono,” tulisnya.

Namun, dikonfirmasi melalui aplikasi pesan singkat, Kamis (6/7/2023), Budiono, hanya ada jawaban “terimakasih atas pesan anda, kami sedang tidak ada saat ini, tetapi kami akan merespon pesan anda secepat mungkin”.(hr)